ETIKA BISNIS DAN ZUHUD DALAM INDUSTRI HALAL: MEMBACA KEARIFAN IMAM AL-GHAZALI DI ERA MODERN

           Setiap perjalanan intelektual selalu berakhir dengan sebuah simpulan, namun pada saat yang sama juga membuka ruang renungan baru. Buku ini berangkat dari kegelisahan: bagaimana menjaga agar industri halal tidak sekadar menjadi komoditas ekonomi, melainkan tetap memancarkan nilai etika dan spiritualitas Islam. Jawaban kita temukan dalam khazanah pemikiran Imam al-Ghazali yang, meski lahir hampir seribu tahun lalu, tetap memberi cahaya bimbingan bagi dunia modern. Etika bisnis dan zuhud yang ditawarkan al-Ghazali bukanlah konsep kaku, melainkan prinsip hidup yang menata lahir dan batin manusia.

Etika bisnis mengajarkan kejujuran, keadilan, dan amanah sebagai pondasi seluruh transaksi. Zuhud, di sisi lain, menuntun hati agar tidak diperbudak oleh harta, melainkan menjadikannya sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah. Ketika keduanya dipadukan, lahirlah sebuah paradigma bisnis yang tidak hanya mengejar keuntungan, tetapi juga menebar keberkahan, kemaslahatan, dan ketenangan batin.

Semoga buku ini tidak hanya sekadar menjadi bacaan, tetapi juga refleksi dan inspirasi untuk melahirkan lebih banyak pelaku usaha halal yang berakhlak, berzuhud, berorientasi pada keberkahan, dan kemaslahatan umat. Sebab, bisnis yang benar bukanlah sekadar soal untung dan rugi, melainkan soal bagaimana kita menata hati, menegakkan nilai, dan menjemput ridha Ilahi.